MELUKIS DENGAN JARI KELAS 1 SD
rifanfajrin.com - melukis dengan jari kelas 1 sd
Pengertian Melukis dengan jari
Melukis dengan jari disebut juga finger Painting, merupakan teknik melukis dengan jari. Teknik yang digunakan adalah dengan mengoleskan kanji pada kertas atau karton dengan jari atau telapak tangan. Melukis dengan jari dapat menggunakan media dan warna, berupa tepung kanji, adonan kue, pasir dan sebagainya.
Melukis dengan jari dapat melatih pengembangan imajinasi, mengembangkan kemampuan motorik halus, mengasah bakat seni. Si kecil yang masih duduk di bangku SD kelas 1, melalui kegiatan ini bisa terlatih untuk menulis dengan jari diatas karton. Aktifitas melukis dengan jari penting dilakukan, karena mampu memberikan sensasi pada jari anak dan mampu mengontrol gerakan jarinya dan membentuk konsep gerak membuat huruf.
Manfaat Media Melukis dengan Jari
Aktivitas melukis dengan jari mampu memberikan banyak manfaat bagi siswa kelas 1 sd, karena bukan hanya tangan saja yang bergerak tetapi seluruh tubuh. Melukis dengan jari akan melatih keterampilan motorik halus terutama bagi anak-anak.
Terdapat beberapa manfaat yang bisa dipelajari dari media fingerpaint ini di antaranya:
- Melukis dengan jari alat membantu anak untuk menggunakan media dalam rangka mengekspresikan emosi mereka.
- Melukis dengan jari membantu atau membuat siswa kelas 1 sd untuk lebih berkonsentrasi dengan duduk diam dalam waktu lima menit atau lebih. Apabila anak telah melakukan kegiatan melukis dengan menggunakan tangan mereka, maka tidak akan terlalu hiperaktif. Sebab, ada sesuatu hubungan antara tindakan fisik dari menyentuh cat dengan sesuatu di dalam diri mereka.
- Melukis dengan jari juga melatih kemampuan spiritual yoga. Selain media lukis, melukis dengan tangan juga melatih kita untuk berkonsentrasi.
- Melukis dengan jari dapat menjaga kesehatan psikologis anak. “Aktivitas yang baik untuk meningkatkan kepercayan diri dan dapat digunakan secara maksimal untuk pengekspresian diri”
Tujuan dari kegiatan ini adalah
- Melatih motorik halus pada siswa kelas 1 sd yang melibatkan gerak otot-otot kecil dan kematangan syaraf.
- Mengenalkan siswa siswi kelas 1 sd tentang konsep warna primer (merah, kuning, biru). Dari warna-warna yang dipilih anak, misalnya warna terang kita dapat mengetahui kondisi emosi anak, kegembiraan dan kondisi-kondisi emosi mereka.
- Mengenalkan siswa siswi kelas 1 sd tentang konsep pencampuran warna primer, sehingga menjadi warna yang sekunder dan tersier.
- Mengenalkan estetika keindahan warna.
- Melatih imajinasi dan kreatifitas anak.
Jenis-jenis teknik melukis dengan jari
Melukis menggunakan tangan dengan membebaskan siswa kelas 1 sd melukis menggunakan tangannya pada media kertas. Alat dan bahan yang disiapkan adalah tepung kanji dicampur dengan pewarna. Siswa menggunakan jarinya untuk menciptakan lukisannya dengan warna-warna pilihan dan menghasilkan karya yang menakjubkan. Dari sinilah anak akan belajar menciptakan warna baru.
Ada teknik lain yaitu melukis dengan melipat kertas dan melukis dengan sedotan
Melukis dengan melipat kertas
Caranya adalah dengan membuat lipatan kertas kemudian ditambah warna sehingga membentuk sesuatu. Langkah-langkah pembuatannya yaitu:
a. Ambil sebuah kertas gambar, pewarna cat air, dan penggaris.
b. Mulailah melipatkertas menjadi dua sehingga simetris
c. Bubuhkan cat air bermacam-macam warna pada salah satu sisi kertas sedikit-sedikit
d. Tutup kertas hingga sisi kertas mengatup satu sama lain
e. Pakailah tangan atau penggaris untuk menarik warna-warna yang ada pada kertas. Tarik ke arah sesuka kalian, bisa ke atas, bawah, dan samping atau memutar.
f. Buka secara perlahan kertas tersebut, kemudian lihatlah hasilnya
g. karya yang dihasilkan dapat dipamerkan di pameran kelas atau sekolah.
Melukis dengan Sedotan
Sedangkan melukis dengan menggunakan sedotan merupakan teknik melukis dengan cara meniupkan sedotan pada cat air. Langkah-langkahnya sebagai berikut:
a. Ambil secarik kertas gambar, cat air, dan sedotan.
b. masukkan cat air ke dalam sedotan, kemudian tiup sedotan di atas kertas gambar
c. lakukan berulang-ulang dengan menggunakan warna yang berbeda-beda, bisa pula dengan cara meniupan cat air yang sudah ditumpahkan di kertas, kemudian baru ditiup.
d. karya dapat dipajang dalam kelas.