PENGERTIAN SIMETRI LIPAT DAN CARA MENEMUKANNYA
Rifanfajrin.com - Pengertian simetri lipat dan cara menemukannya
Terdapat berbagai bangun datar dan memiliki bentuk berbeda-beda. Kondisi ini menyebabkan tidak semuanya bisa memiliki simetri lipat. Rifanfajrin akan mengulas materi simetiri lipat ini untuk kalian yang duduk di bangku SD kelas 3, kalian bisa membukanya di buku tematik kalian pada tema 7.
Apa itu simetri lipat?
Simetri lipat adalah jumlah lipatan yang ada pada sebuah bangun datar. Lipatan yang dihasilkan dari simetri lipat harus membuat satu bangun datar menjadi dua bagian yang sama besar. Sehingga saat dilipat satu sisi bangun datar akan menutupi sisi lainnya.
Dalam sebuah bangun datar, bisa saja kita menemukan lebih dari satu garis simetri lipat. Nah, untuk mengetahui apakah suatu bangun datar memiliki simetri lipat atau tidak, simak penjelasan berikut.
Cara Menemukan Simetri Lipat
Untuk menemukannya, ikuti penjelasan rifanfajrin ya. Garis simetri (sumbu simetri) dapat ditemukan dengan cara melipat bangun datar menjadi dua bagian. Sebagai catatan, ketika melipat menjadi dua bagian kalian harus membuat satu bagian benar-benar tertutup dengan bagian lain.
Sebab, jika bangun datar tersebut tidak bisa dilipat menjadi dua dan saling menutupi, makan bangun datar tersebut dapat disimpulkan tidak memiliki simetri lipat.
Bangun datar yang tidak memiliki simetri lipat, disebut sebagai bangun yang tidak simetris. Sebaliknya bangun datar yang memiliki garis simetri, disebut bangun simetris.
Untuk menemukan berapa banyak simetri lipat yang bisa dihasilkan, kalian bisa mencoba melipat dari beberapa arah berbeda. Kalin abisa mencoba melipat dari samping, atas, atau dari sisi miring bangunan datar.
Bangun Datar yang Miliki Simetri Lipat
Dari semua jenis bangun datar dua dimensi tidak semuanya memiliki garis simetri lipat, ya. meskipun ada pula bangun datar yang bisa memiliki lebih dari satu garis simetri lipat.
Sebagai contoh, bangun persegi atau belah ketupat yang memiliki garis simetri lipat sebanyak tiga buah. Sedangkan segitiga sama sisi yang memiliki tiga buah garis simetri lipat.
Sementara itu bangun segi enam atau dan kelipatan genapnya, bisa memiliki lebih banyak lagi garis simetri lipat. Adapun jajar genjang yang tidak memiliki garis simetri lipat.
Nah, kalian dapat memerhatikan semua jenis bangun dengan membuat setiap bentuk bangun datar menggunakan kertas. Kemudian mulailah mencoba melipat menjadi dua bagian dari berbagai sisi.
Setelah melakukan percobaan dapat diketahui bahwa beberapa bangun datar yang tidak simetri bisa saja tidak memiliki garis simetri lipat. Misalnya bangun jajar genjang yang tidak bisa dilipat menjadi dua bagian yang saling menutupi.
Akhir kata
Simetri lipat dapat kita cari dengan cara sederhana, yaitu mendemonstrasikan bangunan tersebut dengan sebuah kertas lalu melipatnya. Sebagian besar bangun datar tidak beraturan hanya bisa memiliki satu simetri lipat atau bahkan tidak memiliki sama sekali. Terdapat bangun datar yang tidak memiliki satu pun garis simetri lipat, tapi ada yang memiliki banyak garis simetri lipat.
Semoga bermanfaat.