Mengurangi Hal yang Tidak Diperlukan

Saya menulis judul post ini sebelum mulai menulis. Mungkin teman-teman sudah ada yang menebak apa yang saya maksud? Apa yang mau saya kurangi itu? Bila teman-teman menebak: mengurangi HP, atau mengurangi ketergantungan dengan HP, itu benar. Itulah yang saya maksud.



Mengapa saya merasa perlu untuk menulis ini? Saya merasa sudah keterlaluan kecanduan saya dengan HP ini. Bila dihitung, intensitas saya memegang hp bisa sampai 4-5 jam dalam sehari? Hal ini sangat mengganggu saya akhir akhir ini.

Saya merasakan banyak hal yang sia-sia. Memang terasa menyenangkan saat terlena. Akan tetapi, kosong setelahnya. Scroll tanpa tujuan yang jelas. Tidak menemukan apa-apa setelahnya. Membuang-buang kuota. Dan yang jelas adalah menghabiskan waktu yang semestinya bisa saya gunakan untuk hal lain yang lebih berfaedah.

Dan sedihnya, anak-anak saya juga sepertinya mulai kecanduan juga pada perangkat ini. Bermain game, menonton streaming para gamer yang sering mengumbar kata-kata kotor dalam narasinya, atau menonton video short di YouTube yang gak jelas tujuannya selain hanya untuk meraup penghasilan dolar dari monetisasi Chanel oleh si kreator.

Maka, itulah mengapa saya menulis ini di blog ini. Sebuah aktivitas yang sudah lama tak saya lakukan. Saya harap dengan mulai lagi menulis ini, bisa sedikit mengurangi ketergantungan saya pada gadget ini.

Selain aktivitas menulis ini, yang juga ingin saya lakukan lagi adalah membaca buku. Aktivitas membaca buku ini sama nasibnya dengan aktivitas menulis saya: sudah lama saya tinggalkan. Saya sampai lupa kapan terakhir kali saya betah membaca berlembar-lembar halaman buku.[]


close